Gara-Gara Israel dan Faktor Politik, Indonesia Pernah Gagal Lolos ke Piala Dunia 1958
KURUSETRA -- Salam Sedulur... Para pecinta sepak bola sejagat raya sedang merayakan pesta akbar Piala Dunia 2022 yang digelar di Qatar. Ini adalah kali pertama Piala Dunia digelar di Timur Tengah dengan nuansa ajaran Islam yang kental. Salah satu syiar Islam yang dilakukan Qatar pada Piala Dunia 2022 adalah melarang LGBT, miras, daging babi, hingga warga Israel yang datang harus memilih negara Palestina sebagai negara asal. Bicara soal Israel, Indonesia pernah punya pengalaman gagal lolos ke putaran final Piala Dunia karena negara zionis tersebut. Bagaimana kisahnya?
Indonesia saat masih bernama Hindia Belanda pernah tampil di Piala Dunia 1938 Prancis. Timnas Indonesia berpeluang besar mengulangi capaian serupa di Piala Dunia Swedia 1958, bahkan tinggal selangkah lalu lolos ke putaran final karena hanya menyisakan satu partai penentuan zona Asia. Lawannya pun hanya tim lemah, Israel. Sayangnya, justru karena lawannya Israel, Indonesia memilih tidak ikut bertanding di kandang Israel.
BACA JUGA: Gempa Bumi Hancurkan Istana Bogor
Indonesia mengawali kualifikasi Piala Dunia 1958 Zona Asia dengan sangat baik. Saat itu timnas yang diisi pemain-pemain jempolan seperti Maulwi Saelan berhasil menembus putaran kedua kualifikasi usai menyingkirkan China di putaran pertama Grup 1.
Di putaran berikutnya, Indonesia sudah ditunggu Mesir, Sudah dan Israel. Namun, Mesir dan Sudan memilih mundur karena enggan bertanding melawan Israel. Alasannya adalah Israel adalah musuh mereka pascaperang Arab-Israel tahun 1946 dan 1956.
BACA JUGA: Humor Gus Dur: Bertemu PM Mesir Juru Catat Bingung, Apa yang Dicatat Gus Dur Hanya Cerita Lucu
Indonesia yang saat itu di bawah kepemimpinan Presiden Soekarno sedang gencar melawan neokolonialisme di dunia. Karena alasan itulah Indonesia menyatakan mundur karena politik.
Indonesia menolak bertanding di kandang Israel. Alasannya, dengan datang bertanding di Israel, berarti mengakui kemerdekaan negara yang saat itu sedang mencaplok wilayah Palestina dan berkonflik dengan negara-negara Arab.
BACA JUGA: 10 Tahun tak Pernah Senyum, Raja Arab Saudi Tertawa Mendengar Humor Gus Dur
"Indonesia yang secara politik sedang getol-getolnya mengumandangkan perlawanan terhadap neokolonialisme, menganggap Israel sebagai penjajah rakyat Palestina dan karena itu, menolak bertanding di Israel," tulis Owen A. McBall dalam buku Football Villains.
PSSI sempat merayu FIFA agar menggelar pertandingan di tempat netral, tetapi permintaan itu ditolak. FIFA lalu memberikan kesempatan kepada sejumlah negara untuk menggantikan Indonesia bertanding melawan Israel pun harus kecele. Sebab, Turki hingga Belgia juga menolak satu lapangan dengan Israel.
BACA JUGA: Apa Makna Semboyan Hidup Hiduplah Muhammadiyah, Jangan Mencari Hidup di Muhammadiyah?
Akhirnya FIFA yang kebingungan mencari lawan menemukan tim papan bawah Eropa, Wales. Israel kalah melawan Wales di laga kandang dan tandang dengan skor serupa 2-0. Wales pun lolos ke Piala Dunia Swedia 1958 dengan agregat 4-0.
.
DENGARKAN DONGENG PILIHAN UNTUK ANDA:
.
BACA ARTIKEL MENARIK LAINNYA:
> Download Minecraft PE 1.19.11 Versi Terbaru: Mudah, Cepat, Gratis Update Fitur Baru
> Download Video TikTok Pakai SssTikTok, Gratis, Aman, Mudah Anti-ribet
> MP3 Juice: Gratis Download Lagu/MP3 dari YouTube, Awas Ketagihan
> Download Lagu (MP3) dari YouTube, GratisTinggal Klik Pakai Savefrom.net, Aman dan Gampang
> Humor Cak Nun: Soal Rokok Muhammadiyah Terbelah Jadi Dua Mahzab
> Humor Ramadhan: Puasa Ikut NU yang Belakangan, Lebaran Ikut Muhammadiyah yang Duluan
> Muhammadiyah Tarawih 11 Rakaat, Pakai Formasi 4-4-3 atau 2-2-2-2-2-1?
> Download Lagu MP3 Gratis dari YouTube Pakai MP3 Juice Lalu Simpan di HP: Cepat dan Mudah
.
Ikuti informasi penting seputar berita terkini, cerita mitos dan legenda, sejarah dan budaya, hingga cerita humor dari KURUSETRA. Kirim saran dan kritik Anda ke email kami: kurusetra.republika@gmail.com. Jangan lupa follow juga Youtube, Instagram, Twitter, dan Facebook KURUSETRA.