Ke Mana Hewan Pergi Setelah Mati, Apakah Masuk Surga atau Neraka?

KURUSETRA -- Salam Sedulur... Selain menciptakan manusia, tumbuhan, dan jin, Allah juga menciptakan hewan. Jika ruh manusia yang sudah meninggal menunggu di alam barzah, ke mana perginya ruh hewan yang sudah mati?
Di dalam Alquran Surah Ali Imran ayat 185 Allah berfirman, Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan kematian. Manusia, malaikat, jin, setan, tumbuhan, sampai hewan pasti akan merasakan mati.
Ustaz Adi Hidayat menjelaskan, semua hewan, tumbuhan, dan perangkat yang ada di bumi diciptakan Allah untuk kepentingan manusia. "Semua yang ada di bumi ini diciptakan oleh Allah untuk membantu manusia menjalankan misi sebagai manusia," ungkap Ustadz Adi Hidayat dalam YouTube Shirathal Mustaqim.
UAH menjelaskan, misi pertama manusia hidup adalah untuk beribadah kepada Allah. Semua yang ada di bumi, kata UAH, diserahkan oleh Allah untuk digunakan dalam kepentingan ibadah.
"Mineral diciptakan untuk diminum manusia agar fisik kuat untuk beribadah. Tidak sekedar untuk minum," ucap UAH.
Seperti ayam diciptakan untuk dimakan, dan ada sebagian untuk keindahan. Bukan untuk diadu dan disanjung-sanjung. Ada juga yang diciptakan untuk menunjukkan hal yang lain. "Misalnya nyamuk, diciptakan untuk memberikan indikasi bahwa lingkungan sekitar kotor," kata dia.
Jadi menurut UAH, semua yang diciptakan Allah untuk kepentingan manusia, sehingga ada yang diciptakan untuk dimakan, sebagai petunjuk, sebagai alarm kehidupan. Jadi, ketika hewan mati, maka sudah selesai tugasnya di dunia. Dan ia tidak akan menuju ke akhirat.
"Di akhirat nanti, sudah selesai masa tugasnya. Dia hanya untuk kebutuhan dunia saja. Kecuali nanti hal-hal yang khusus oleh Allah diizinkan terjadi," kata UAH. Ia mencontohkan tumbuh-tumbuhan yang ditanam kembali untuk mengisi taman surga. Ada juga hewan yang dihidupkan kembali oleh Allah di surga, seperti sapi betina dalam Kisah Nabi Musa alaihissalam, semut yang membantu Nabi Sulaiman alaihissalam, atau unta betina Nabi Shaleh alaihissalam.
.
Ikuti informasi penting seputar berita terkini, cerita mitos dan legenda, sejarah dan budaya, hingga cerita humor dari KURUSETRA. Kirim saran dan kritik Anda ke email kami: kurusetra.republika@gmail.com. Jangan lupa follow juga Youtube, Instagram, Twitter, dan Facebook KURUSETRA.
