Sejarah

Operasi Petrus Berantas Begal dan Preman: Mayat Dikarungin dan Mengambang di Sungai

Presiden kedua RI, Soeharto. Di masa Orde Baru dikenal operasi Petrus (penembak misterius).
Presiden kedua RI, Soeharto. Di masa Orde Baru dikenal operasi Petrus (penembak misterius).

CERITA ABAH: Artikel ini adalah warisan berupa tuturan dari sejarawan sekaligus wartawan senior (Almarhum) Alwi Shahab kepada kami dan kami tulis ulang. Selamat Menikmati.

KURUSETRA -- Salam Sedulur... Di masa operasi Petrus (penembak misterius) masyarakat sudah biasa jika ada kabar ada mayat ditemukan di dalam karung atau membusuk di semak-semak.

Hingga hari ini ‘genderang perang’ terhadap bandar narkoba, perjudian, aksi premanisme, begal, dan klitih terus ditabah. Di Jakarta operasi dilakukan terhadap diskotik dan tempat hiburan malam. Sejumlah artis yang ikut terjaring diharuskan tes urine.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

BACA JUGA: Banyak Pria Jakarta Sakit Raja Singa Gara-Gara Wisata "Petik Mangga"

Dalam memberantas penjudian cukup banyak yang telah terjaring pihak kepolisian. Meskipun banyak pertanyaan, kok bandar utamanya masih belum tersentuh?

Namun, perang terhadap segala bentuk kejahatan masih belum berakhir. Kapolri pun mengeluarkan perintah terhadap seluruh jajarannya, ”Berantas premanisme”.

BACA JUGA: Humor Gus Dur: Ada Satu Gus yang Amat Dibenci Soeharto, Gusmao Presiden Timor Leste

Seperti juga kontrak kerja, perintah ini pun ditindaklanjuti jajarannya. Dan, ramailah berita tentang penangkapan para preman. Meskipun masih ada yang menilai kok yang ditangkap kelas teri saja.

Rupanya masih banyak preman yang belum jera. Buktinya berita-berita perampokan, perkosaan, dan pemerasan masih banyak terjadi.