Sejarah

Saat Jadi Presiden, Gus Dur Minta Warga NU Ikut Lebaran Bersama Orang Muhammadiyah

Gus Dur. KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) pernah berkelakar pelaku bom bunuh diri menyesal masuk surga tetapi kepalanya masih disita polisi.

KURUSETRA -- Salam Sedulur... Pemerintah menetapkan 1 Syawal 1445 H atau Hari Raya Idul Fitri 2024 jatuh pada Rabu, 10 April 2024. Lebaran 2024 pun digelar serentak lantaran PP Muhammadiyah sudah mengumumkan Idul Fitri 2024 bertepatan dengan 10 April, setelah beberapa tahun terakhir mengalami perbedaan. Bicara perbedaan ada cerita menarik dari KH Abdurrahman Wahid alias Gus Dur saat masih menjadi presiden, di mana beliau mengajak warga NU untuk ikut Lebaran bersama orang Muhammadiyah.

Meski tahun ini Lebaran serentak, sudah menjadi hal lumrah di Indonesia jika orang Muhammadiyah dan pemerintah atau NU beberapa kali mengalami perbedaan dalam perayaan Hari Raya Idul Fitri. Juru Bicara Gus Dur, Adhie Massardi bercerita, suatu saat Presiden Gus Dur menelepon petinggi PBNU ketika PP Muhammadiyah menetapkan Lebaran lebih dulu.

Lewat akun Twitter pribadinya, Adhie menceritakan 'perintah unik' Gus Dur yang mengajak untuk Lebaran dengan Muhammadiyah.

"IKUT MUHAMMADIYAH? pernah aku lihat dan dengar Presiden KH Abdurrahman Wahid nelepon petinggi PBNU dan berkata yang intinya bilang: "Kita Lebaran ikut Muhammadiyah...!"," tulis Adhie Massardi.

Adhie berkata, suasana Ramadhan dan Lebaran di era Presiden Gus Dur indah dan tidak ada adu domba. "Maka pada era Gus Dur itu Ramadhan & Lebaran jadi indah. Tak ada ruang bagi orang-orang Islamophobia untuk adu domba," kata Adhie.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Agama (Kemenag) resmi menetapkan Hari Raya Idul Fitri 1445 H jatuh pada Rabu (10/4/2024) besok. Hal ini diumumkan setelah Kemenag menggelar Sidang Isbat penentuan 1 Syawal 1440 Hijriah di kantor pusat Kemenag, Jakarta Pusat, Selasa (9/4/2024) petang.

Pria yang akrab dipanggil Gus Yaqut itu pun berharap dengan hasil isbat ini seluruh umat Islam di Indonesia dapat merayakan bersama-sama dengan penuh suka cita. “Mudah-mudahan keputusan ini merupakan wujud kebersamaan umat Islam di seluruh Indonesia baik dalam menjalankan ibadah maupun dalam bermusyawarah, bermufakat, bermasyarakat di dalam di dalam naungan tanah air yang sama,” jelas dia.

Berdasarkan Kriteria MABIMS, 29 Ramadan 1445 H/9 April 2024 M posisi hilal di seluruh wilayah NKRI sudah masuk kriteria minimum tinggi hilal 3 derajar dan elongasi 6,4 derajat, sehingga tanggal 1 Syawal 1445 H secara hisab jatuh bertepatan dengan hari Rabu (10/4/2024) besok.

“Berdasarkan hisab posisi hilal wilayah Indonesia yang sudah masuk kriteria MABIMS, serta adanya laporan hilal yang terlihat disepakati bahwa 1 Syawal tahun 1445 Hijriyah jatuh pada hari Rabu tanggal 10 april 2024 Masehi,” ujar Menteri Agama RI, Yaqut Cholil Qoumas saat konferensi pers usai Sidang Isbat, Selasa (9/4/2024) malam.

.

Ikuti informasi penting seputar berita terkini, cerita mitos dan legenda, sejarah dan budaya, hingga cerita humor dari KURUSETRA. Kirim saran dan kritik Anda ke email kami: [email protected]. Jangan lupa follow juga Youtube, Instagram, Twitter, dan Facebook KURUSETRA.