Sejarah

Tak Ada Satupun Sultan Kerajaan Ottoman yang Naik Haji, Ternyata Alasannya tak Sederhana

Sultan Muhammad Al Fatih atau Mehmed II dalam lukisan yang dibuat Gentile Bellini pada 1480.

KURUSETRA -- Salam Sedulur... Kekaisaran Utsmaniyah atau Kesultanan Ottoman menjadi salah satu kekhalifahan paling dikenal di seluruh dunia. Kegemilangannya selama lebih dari tujuh abad (1299-1922) menguasai hampir dua per tiga dunia, tercatat abadi dalam sejarah Islam. Namun, tahukah Sedulur, selama tujuh abad tersebut tidak ada satu pun penguasa atau sultan alias raja Ottoman yang berhaji atau naik haji ke Tanah Suci Mekkah dan Madinah.

Kekuasaan Ottoman yang saat itu berpusat di Istanbul, Turki mencapai Hongaria di bagian utara, Somalia di bagian selatan, Aljazair di sebelah barat, dan Irak di sebelah Timur. Sejarah juga mencatat patriotisme, kegigihan, dan komitmen para sultan Ottoman terhadap tegak dan majunya peradaban Islam. Namun, fakta jika tidak ada satupun penguasa Ottoman yang berhaji menjadi cibiran orientalis.

BACA JUGA: Derita Jamaah Haji, Pulang dari Tanah Suci Masuk Karantina di Pulau Onrust, Jika Meninggal Dimakamkan Sembarangan

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Para orientalis menganggap jika para sultan tersebut memiliki komitmen besar terhadap Islam, mengapa tak satupun dari mereka yang menunaikan haji ke Tanah Suci?

Semua Sultan Ottoman ternyata belum ada yang menyandang gelar haji. Dan belum ada satu referensi kuat yang membuktikan mereka sudah berhaji.

Berita Terkait

Image

Derita Jamaah Haji, Pulang dari Tanah Suci Masuk Karantina di Pulau Onrust, Jika Meninggal Dimakamkan Sembarangan

Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini
Image

Jangan Percaya Cerita Sebelum Baca Kurusetra