Megawati Heran Ibu-Ibu Rebutan Minyak Goreng, Cak Nun: Jangan Salahkan Mba Mega, Dia Gak Ngerti
KURUSETRA --- Salam Sedulur... Presiden kelima RI, Megawati Soekarnoputri jadi sorotan, terutama ibu-ibu, setelah dalam sebuah acara dia mengomentari tentang minyak goreng yang langka dan jadi rebutan. Pernyatan Mega itu pun dinilai tidak berempati terhadap kesulitan para ibu rumah tangga dalam membeli minyak goreng dengan harga murah. Di tengah perbincangan soal Megawati tersebut, muncul video lama budayawan Emha Ainun Nadjib alias Cak Nun yang berbicara tentang Megawati.
“Bukan masalah mahalnya beli minyak goreng. Saya itu sampai mikir, jadi tiap hari ibu-ibu itu apakah hanya menggoreng? Sampai begitu rebutannya? Sampai kalau sekarang kita liat toh hebohnya urusan beli minyak goreng. Saya itu sampai ngelus dada,” kata Megawati dalam sebuah webinar itu, Jumat (18/3/2022).
BACA JUGA: Humor Gus Dur: Pastor Ledek Kiai Gak Boleh Makan Babi, Kiai Ledek Pastor Gak Boleh Nikah
Ucapan Mega itu pun seolah dijawab oleh Cak Nun lewat video lama yang mengkritik Ketua Umum PDIP tersebut. Dalam potongan ceramahnya, Cak Nun meminta masyarakat tidak menyalahkan Megawati yang tidak mengerti apa-apa.
”Jangan disalahkan karena Mbak Mega itu tidak ngerti. Dia tidak punya ilmu untuk memahami itu. Dia gak sekolah, dia tidak pernah mengalami masyarakat biasa seperti Anda, dia tidak pernah bergaul di kampung-kampung, dia tidak pernah utang, nggak pernah ngerti sedihnya nggak bisa bayar sekolah, sejak kecil dia itu anak presiden di Istana. Jadi gak ono ceritanya anak presiden utang, gak ono (Jadi tidak ada cerita anak presiden utang, gak ada). Jadi Anda jangan tuntut Mbak Mega ngerti itu, wong gak ngerti kok. Aja diuring-uring (jangan dimarahi),” kata Cak Nun.
BACA JUGA: Gus Dur Tergila-gila Nasi Padang yang Diboikot dan Diharamkan
Dalam penelusuran Kurusetra, video tersebut sudah beredar tiga tahun lalu dan sebenarnya adalah tanggapan Cak Nun atas sikap Megawati memanggil Presidne Joko Widodo (Jokowi) sebagai petugas partai.
“Sampai hari ini Megawati masih mengatakan Jokowi petugas partai, jadi Indonesia itu bagian dari PDIP, bukan PDIP bagian dari Indonesia. Tapi jangan disalahkan karena Mbak Mega itu tidak ngerti. Dia tidak punya ilmu untuk memahami itu. Dia gak sekolah, dia tidak pernah mengalami masyarakat biasa seperti Anda, dia tidak pernah bergaul di kampung-kampung, dia tidak pernah utang, nggak pernah ngerti sedihnya nggak bisa bayar sekolah, sejak kecil dia itu anak presiden di Istana. Jadi gak ana critanya anak presiden utang, gak ana (Jadi tidak ada cerita anak presiden utang, gak ada). Jadi Anda jangan tuntut Mbak Mega ngerti itu, wong gak ngerti kok. Aja diuring-uring (jangan dimarahi). Sementara Jokowi-ne ya ora ngerti. Makanya kalau memilih presiden sing ati-ati.”
BACA JUGA: Gus Baha: Yang Boleh Maksiat Itu Kiai, Yang Boleh Melanggar Hukum Itu Pakar Hukum
MEGAWATI KOMENTARI IBU-IBU MENGGORENG
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyoroti ibu-ibu yang rela mengantre demi minyak goreng. Komentar Megawati itu pun menjadi trending di Twitter dengan taggar #BuMega
Pernyataan Mega itu tentu saja dianggap tidak berempati kepada rakyat kecil. “Bukan masalah mahalnya beli minyak goreng. Saya itu sampai mikir, jadi tiap hari ibu-ibu itu apakah hanya menggoreng? Sampai begitu rebutannya? Sampai kalau sekarang kita liat toh hebohnya urusan beli minyak goreng. Saya itu sampai ngelus dada,” kata Megawati dalam sebuah webinar itu, Jumat (18/3/2022).
BACA JUGA: Humor Gus Dur: Dur, Kenapa Bapakmu Gak Poligami? Dijawab karena Takut Mertua
Megawati lantas mengajak ibu-ibu di Indonesia untuk mengolah makanan dengan cara lain selain menggoreng. “Apa tidak ada cara merebus atau mengkukus atau seperti rujak?” katanya.
Makanan jenis itu dinilai Megawati lebih menyehatkan dan menjadi ciri khas masyarakat Indonesia dalam memasak. “Itu menu Indonesia lho. Lah kok jelimet gitu,” ujar Presiden RI ke-5 tersebut.
JANGAN LEWATKAN ARTIKEL MENARIK LAINNYA:
> Humor Gus Dur: Gara-Gara Dikirimi PSK, Gus Dur Terpaksa Tidur di Sofa
> Sujiwo Tejo: Indonesia Mayoritas Muslim Kenapa Harus Ada Logo Halal, Tapi Enggak Ada Logo Haram?
> Humor Gus Dur: Presiden Israel Tertawa Topi Yahudi Disebut BH yang Dibelah Dua
> Setelah Wayang, Kini Nasi Padang yang Diharamkan
> Humor Gus Dur: Ormas Gak Jadi Bubarkan Pengajian Gus Dur karena Takut Kualat
> Humor Gus Dur: OPM Kibarkan Bendera Bintang Kejora, Anggap Saja Umbul-Umbul Sepak Bola
> Humor Gus Dur: Cak Nun Batal Temani Soeharto Tobat Gara-Gara Dikerjain Gus Dur
TONTON VIDEO PILIHAN UNTUK ANDA:
.
Ikuti informasi penting seputar berita terkini, cerita mitos dan legenda, sejarah dan budaya, hingga cerita humor dari KURUSETRA. Kirim saran dan kritik Anda ke email kami: kurusetra.republika@gmail.com. Jangan lupa follow juga Youtube, Instagram, Twitter, dan Facebook KURUSETRA.